Pimpinan DPR: Kalau Jokowi Tak Kirim Surpres, Insyaallah RUU HIP Akan Disetop
[BERITA ISLAM] Pimpinan DPR telah menemui perwakilan dari sejumlah ormas Islam seperti PA 212 hingga FPI yang menggelar demo menuntut pembatalan RUU HIP, Rabu (24/6).
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mengatakan, pihaknya menerima seluruh masukan dari ormas Islam.
"Aliansi anak NKRI sudah diskusi panjang lebar masukan dari para habib, tuan guru dan tokoh masyarakat kami tampung. Kami berkomitmen untuk melakukan penyetopan. Ini tentu dengan mekanisme, itu akan kita lalui dengan tatib dan mekanisme yang ada di dalam UU DPR," kata Azis di Gedung DPR, Senayan, Rabu (24/6).
Azis mengatakan saat ini pihaknya menunggu pemerintah mengirimkan surat resmi terkait RUU HIP. Jika Presiden Jokowi memutuskan tak mengirim surat presiden (surpres), maka pembahasan RUU HIP otomatis akan dihentikan.
"Posisinya sekarang kan lagi di pemerintah. Tentu nanti saat pemerintah mengambil sikap yang telah disampaikan Pak Mahfud MD itu akan disetop. Nanti surat itu akan menjadi mekanisme pembahasan di DPR sesuai tatib," tutur Azis.
"Kalau tidak ada (surpres) otomatis ini setop. Dan berkomitmen insyaallah ini akan kita setop," sambungnya.
Waketum Golkar itu mengatakan pihaknya akan segera mengadakan rapat pimpinan (rapim) untuk mengambil sikap terhadap RUU HIP. Setelah itu, sikap DPR akan disampaikan dalam rapat paripurna.
"Tentu kita akan melalui rapim kemudian ke bamus dan bawa paripurna untuk menyampaikan komitmen melakukan penyetopan ini," tandasnya.
Sumber: Kumparan
Posting Komentar untuk "Pimpinan DPR: Kalau Jokowi Tak Kirim Surpres, Insyaallah RUU HIP Akan Disetop"