Fokus Tangani COVID-19, Saudi Lakukan Gencatan Senjata 2 Pekan dengan Houthi

[BERITA ISLAM] Koalisi militer Arab Saudi mengumumkan genjatan senjata melawan milisi Syiah Houthi dari Yaman.

Gencatan senjata tersebut dilakukan karena Arab Saudi menilai isu COVID-19 atau virus corona adalah musuh utama saat ini yang harus ditangani.

"Kami mengumumkan genjatan senjata terhitung mulai Kamis dan akan berlangsung selama dua pekan. Kami berharap Kelompok Houthi setuju. Kami sedang mempersiapkan medan baru untuk melawan COVID-19," kata pejabat militer Saudi dilansir AFP, Kamis (9/4).

Gencatan senjata itu akan dimulai pukul 09.00 waktu setempat.

Pada Sabtu (28/3) milisi Houthi sempat menembakkan roket ke Arab Saudi.

Roket tersebut tertangkap sistem pertahanan Saudi dan meledak di udara. Akibatnya, dua warga sipil terluka karena terkena puing rudal.

Saudi mengecam serangan yang dilontarkan di saat negara sedang menghadapi pandemi virus corona. Padahal, Houthi sebelumnya sudah sepakat untuk melakukan gencatan senjata.

Di dalam negeri, Saudi tengah menerapkan peraturan ketat untuk menyebaran corona.

Saudi menghentikan penerbangan internasional, menerapkan jam malam, menutup Masjidil Haram, hingga menangguhkan umrah.

sumber: kumparan