Ciri-Ciri Orang yang Melakukan Dosa dalam Shalatnya
Sejatinya shalat itu bisa menggugurkan dosa-dosa yang pernah kita perbuat. Meskipun demikian, tidak berarti orang yang rajin shalat akan diterima di sisi Allah, malahan ada banyak golongan orang yang shalat tapi pada akhirnya mereka masuk neraka.
Shalat mereka tidak diterima oleh Allah karena mereka lalai dalam melaksanakan shalatnya. Dan di luar shalat, mereka banyak mengerjakan hal-hal yang dilarang oleh Allah. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Ma’un: “Maka celakalah orang-orang yang shalat, yakni orang-orang yang lalai dalam shalatnya.” (QS: Al-Ma’un, ayat 4-5).
Ketimbang menggugurkan dosa, orang yang lalai dalam mengerjakan shalatnya malah akan menambah dosanya. Mereka tidak sadar sudah melakukan banyak dosa selama mengerjakan shalat karena kelalaiannya. Berikut ciri-ciri orang yang melakukan dosa dalam shalatnya.
1. Banyak melupakan Allah
Tujuan utama shalat yaitu untuk mengingat Allah. Bila dalam shalat saja banyak melupakan Allah, apalagi di luar shalat. Logiknya shalat itu seolah-olah berhadapan langsung dengan Allah. Jika kita sedang berhadapan dengan presiden atau pacar, kita tidak mungkin memikirkan hal lain selain mereka. Nah apalagi saat berhadapan dengan Allah Yang Maha Penguasa dan Maha Besar.
Meskipun mengingat Allah dalam shalat terdengar mudah dikerjakan, tapi kenyataannya begitu susah sekali. Setan tidak diam diri dan akan terus menggoda kamu dalam shalat agar kamu banyak melupakan Allah dan malah memperbanyak khayalan-khayalan yang tak berguna.
Jadi ketika dalam shalat kamu lupa pada Allah, segeralah ingat kembali Allah dan jangan sampai mengantar khayalan-khayalan kamu dalam shalat.
2. Asal-asalan dalam gerakan shalatnya
Karena terbelit urusan dunia, kadang kala kita suka asal-asalan dalam melakukan gerakan shalat karena ingin cepat selesai. Renungkan dengan hati nurani, kita sedang berhadapan dengan Tuhan Yang Maha Besar, lalu kita asal-asalan dalam melakukan gerakan shalat, bagaimana tanggapan Allah terhadap kita?
Ketika kita berhadapan dengan pejabat, presiden atau orang yang terhormat, pasti kita tidak akan berani melakukan gerakan seenaknya di depan mereka. Lantas, kenapa di depan Allah yang menguasai kerajaan bumi dan langit, kita tidak menunjukkan rasa hormat di depan Allah?
3. Suka membaca keburukan orang lain dalam shalat
Selama shalat seharusnya kita ingat Allah terus. Dari mengingat Allah, sedikit demi sedikit keburukan diri sendiri akan terungkap dan akan timbul rasa bersalah sehingga kita akan memohon ampunan kepada Allah.
Namun kebanyakan orang malah suka membaca keburukan orang lain dalam shalat. Bila ada orang yang menyakiti perasaanmu, kamu pasti suka membawa perasaan kesal ke dalam shalat. Selama shalat itu pula, kamu terus membaca keburukan orang yang telah mencelamu. Jika demikian, shalat kamu masih sangat jauh dari khusyu.
4. Banyak meminta urusan dunia tapi lupa urusan akhirat
Selama shalat, kebanyakan yang terlintas di benak kita adalah urusan dunia. Maka tak heran jika dalam shalat, kita banyak memikirkan bagaimana caranya meningkatkan pendapatan, melancarkan usaha dan memikirkan hutang, ketimbang memikirkan urusan akhirat.
Padahal yang pokok dalam shalat itu yakni mengingat Allah, memikirkan urusan akhirat dan meminta ampunan kepada Allah. Jika banyak memikirkan urusan dunia dalam shalat, bisa saja Allah kabulkan keinginanmu, tapi Allah tidak berikan akhirat yang baik untukmu. Tapi jika kamu memikirkan urusan akhirat, maka Allah akan berikan dunia kepadamu.
Jangan anggap sepele sholat karena ibadah yang satu ini merupakan pondasi agama. Jika sholatnya tidak diterima Allah, maka semua amal kebaikan yang lain akan percuma saja. Intinya kita harus memiliki niat dan tekad yang kuat bahwa kita shalat hanya semata-mata menginginkan Allah.
Sumber: wowmenariknya